Bolu Rampah Makassar, Kue Citarasa Rempah yang Sedap
Bolu Rampah Makassar, sesuai dengan namanya adalah kue yang berasal dari Makassar. Sesuai dengan namanya pula, kue ini terasa rempah banget.
Membuat kue tradisional Indonesia umumnya banyak tahapannya alias sedikit ribet. Tapi, untuk bolu rampah Makassar ini cara buatnya mirip dengan kue bolu lainnya. Coba deh, hasilnya tidak akan mengecewakan, karena rasa rempah bolu ini sedap, enak banget, cocok sebagai teman minum teh atau kopi.
Yuk simak resepnya dari justtryandtaste.com.
Membuat Bolu Rampah Khas Makassar
*Untuk 1 loyang tulban (lubang di tengah) diameter 23 cm
Bahan-bahan
- 220 gram tepung terigu Segitiga Biru
- 50 gram susu bubuk full cream (optional)
- 7 butir telur ukuran besar
- 150 gram gula palem bubuk
- 50 gram gula pasir
- 100 ml minyak goreng atau margarin/mentega cair
- 20 butir kacang almond/kenari cincang kasar (bisa juga pakai kacang tanah seperti saya)
- 2 sendok teh bubuk spekuk** (saya pakai merk Kupu-Kupu)
- 1 sendok teh kayu manis bubuk (kurangi jika dirasa terlalu kuat rasanya)
- 1/2 sendok teh garam halus
- 1/2 sendok teh baking powder double acting (optional)
**) Spekuk adalah rempah bubuk yang merupakan campuran dari kayu manis, buah pala, jahe, cengkeh yang biasanya digunakan untuk mengharumkan kue dan membuat makanan bercitarasa rempah.
Cara Membuat Bolu Rampah Makassar
- Siapkan oven dengan suhu 170°C, gunakan api atas dan bawah jika menggunakan oven listrik.
- Siapkan loyang tulban, olesi dengan margarin, taburi dengan tepung terigu dan ratakan tepung terigu dalam loyang.
- Balikkan loyang dan ketuk untuk membuang kelebihan tepung. Taburi dasar loyang dengan kacang yang sudah dicincang. Sisihkan.
- Siapkan mangkuk. masukkan tepung terigu, susu bubuk, bubuk spekuk, kayu manis bubuk, garam, dan baking powder, aduk rata. Sisihkan.
- Siapkan mangkuk mikser, masukkan telur, gula palem bubuk dan gula pasir, kocok dengan kecepatan rendah hingga tercampur rata kemudian naikkan kecepatan menjadi tinggi.
- Kocok telur dan gula hingga ribbon stage yaitu: terbentuknya adonan pekat, mengembang, kental dan ketika alat pengocok diangkat maka adonan yang turun masih meninggalkan jejak di permukaan selama beberapa detik (tidak langsung menghilang).
- Cek sesekali dengan mematikan mikser dan menjatuhkan adonan, jika belum terbentuk kondisi ribbon stage maka lanjutkan mengocok. Tahap ini sangat penting dan paling krusial karena jika tidak tercapai, adonan akan mudah turun dan tidak maksimal mengembang saat dipanggang.
- Masukkan tepung terigu dengan cara diayak langsung di atas adonan. Aduk adonan dengan gerakan cepat dan lembut menggunakan tangan kanan, gunakan teknik aduk balik agar kocokan telur sesedikit mungkin menjadi kempes. Putar-putar mangkuk dengan tangan kiri agar semua bagian adonan bisa teraduk dengan baik.
- Pastikan semua gumpalan tepung larut dalam adonan ketika mengaduk karena gumpalan tepung tidak akan pecah saat bolu dipanggang.
- Adonan yang terbentuk berat, pekat, kental tetapi tetap mengembang.
- Masukkan minyak goreng, aduk adonan dengan teknik aduk balik hingga minyak tercampur baik bersama adonan.
- Alternatif lain untuk memudahkan mencampur minyak dengan adonan tanpa khawatir over mixing dan membuat adonan bolu kempes adalah dengan mencampur minyak bersama 2 sendok sayur adonan, aduk hingga rata baru kemudian campuran adonan + minyak ini dicampurkan ke sisa adonan di mangkuk. Aduk rata dengan teknik aduk balik.
- Tuang adonan ke loyang yang telah disiapkan. Angkat loyang dan hentakkan dua kali di permukaan meja untuk melepaskan udara yang terperangkap dan menghilangkan gelembung udara di dalam adonan.
- Panggang selama 45 menit, atau jika permukaan cake mulai tampak kecoklatan, tes dengan tusuk lidi di bagian tengahnya. Jika tidak ada adonan yang menempel maka cake telah matang.
- Keluarkan cake dari loyang, biarkan selama 10 menit untuk membuang uap panasnya. Balikkan di rak kawat dan diamkan hingga benar-benar dingin. Potong Bolu Rampah Makassar sesuai selera.
-Nasya-
Untuk resep bolu sejenis cek di sini 😊