Yoshinoya SCBD, Resto Cepat Saji yang Mewah

Kehadiran restoran cepat saji (fast food) memang beriringan dengan kebutuhan masyarakat di zaman yang serba capat dan instan. Tak hanya orang dewasa yang menjadi sasaran pemasarannya, namun juga untuk anak-anak. Rasa khas masakan resto cepat saji ini yang cenderung lebih gurih memang disuka hampir semua orang. Yoshinoya, adalah salah satu restoran siap saji asal Jepang yang terus berkembang. Resto yang mengusung semboyan “Japan’s No. 1 Beef Bowl” ini mulai mengembangkan sayapnya di Indonesia dengan membuka gerai pertama di Grand Indonesia Mall Jakarta tahun 2010.

Nyamannya Yoshinoya SCBD

Biasanya resto fast food mengabil lokasi di dalam mall atau di lobby perkantoran agar dekat dengan calon pembelinya. Berbeda dengan Yoshinoya cabang SCBD (Sudirman Central Business District), Jakarta Selatan ini.

Entah bagaimana situasi resto ini di hari kerja. Saya dan keluarga mengunjungi Yoshinoya SCBD saat malam minggu, sehingga area perkantorannya sepi. Ketika kami datang di waktu sekitar maghrib, resto ini hanya ada sekitar 3-4 pengunjung yang sedang makan. Namun semakin malam, bertambah ramai yang datang untuk makan di sini.

Yoshinoya SCBD yang berlokasi di lantai 2 ini, tampak terang dan sangat eye catching dari jalan besar kawasan SCBD. Untuk menuju ke resto agak gelap dan sepi di lantai 1-nya karena ada beberapa toko yang tutup. Ketika pintu untuk menuju resto Yoshinoya dibuka, tampak beberapa anak tangga untuk menuju resto di lantai 2 yang unik karena terdapat tulisan sejarah singkat Yoshinoya dan logo Yoshinoya.

Begitu sampai di anak tangga terakhir, pengunjung langsung disambut oleh para pegawai resto yang ramah. Terdapat meja panjang untuk menerima pesanan dengan 2 kasir di antaranya.

Dekorasi ruangan tampak terang dan terkesan mewah dengan adanya hiasan lampu di bagian langit-langit resto dengan logo Yoshinoya. Lampu-lampu gantung serta LED menerangi seluruh bagian ruangan resto.

Pada umumnya restoran membagi 2 area makannya, yaitu area outdoor untuk merokok dan area indoor untuk yang tidak merokok. Namun di Yoshinoya SCBD ini area makannya terkesan terbagi menjadi 3 ruangan, yaitu dengan tambahan 1 ruangan khusus yang dekorasinya lebih eksklusif. Di ruangan ini tampak kursi dan meja kayu serta sofa warna gelap dengan interior hiasan dinding berupa mangkuk-mangkuk poselen yang disusun. Ini membuat suasana terasa mewah.

Menu Andalan Yoshinoya

Gyudon, semangkuk nasi dengan irisan tipis daging sapi yang dimasak dengan kecap asin dan gula menjadi ciri khas Yoshinoya. Rasa manis gurihnya pas, dan daging tipisnya empuk saat dikunyah. Selanjutnya Yoshinoya makin melengkapi menunya dengan menu gorengan berbahan dasar selain daging sapi (seperti ayam, juga udang). Plus menu anak-anak yang dilengkapi dengan hadiah yang menarik.

Yoshinoya mengandalkan gyudon si-beef bowl nya yang dibanderol harga mulai dari Rp. 30 ribuan. Sedangkan untuk aneka gorengannya yang cukup mengenyangkan, pengunjung dapat membelinya seharga sekitar Rp. 20 ribuan. Untuk minuman, andalan Yoshinoya adalah  ocha yang free flow, alias bebas refill sampai kembung. Hehe…

-Nad-

Rekomendasi restoran lainnya, baca ini.

Update info : Yoshinoya cabang SCBD saat ini sudah tutup / tidak beroperasi lagi.