Review Asyik

Jatuh Cinta pada Kelembutan Bluder Cokro

Bluder merupakan roti yang berkembang di Indonesia pada masa penjajahan Belanda. Roti yang berbentuk mirip piramida terbalik ini tidak mudah dijumpai di toko roti pada umumnya.

Adalah Bluder Cokro, brand yang hingga saat ini masih menjual roti jadul khas Belanda ini. Berdiri pada tahun 1989 di kota Madiun, rasa dari roti bluder ini tidak berubah, lembut seperti cake. Konon ini dikarenakan proses pembuatannya yang masih manual seperti sedia kala, tidak menggunakan mesin. Penggunaan mesin memang akan mempengaruhi tekstur dan tentu saja rasa roti.

Pembuatan roti bluder menggunakan bahan-bahan yang berkualitas agar rasanya otentik dengan negara asalnya Belanda. Bahkan, sebagaimana dilansir Kompas Travel, Bluder Cokro mendatangkan beberapa bahan khusus dari luar negeri. Bahan-bahan impor yang digunakan dalam pembuatan bluder ini telah lulus sertifikasi halal dari MUI, jadi Kuliks tidak perlu khawatir akan kehalalannya. Diolah tanpa bahan pengawet, roti ini punya ketahanan 6 hingga 9 hari. Hal ini juga dipengaruhi oleh proses pembuatannya yang manual.

bluder-cokro-2

Tekstur Khas Bluder Cokro

Menyesuaikan dengan perkembangan kuliner di Indonesia, Bluder Cokro pun tak ketinggalan dalam berinovasi. Kini ada 17 varian rasa yang ditawarkan. Dari rasa manis hingga gurih tersedia. Dari rasa yang standar seperti coklat, keju, kismis dan kacang, rasa yang unik seperti tiramisu, ovomatine dan green tea, sampai dengan rasa gurih seperti abon dan smoked beef.

Yang membedakan bluder dengan roti lain adalah teksturnya. Bluder memiliki tekstur yang empuk, lembut dan moist. Hal ini disebabkan karena penggunaan kuning telur yang lebih banyak dibanding roti biasa. Bahkan roti ini terasa berminyak baik di dalam maupun luarnya.

bluder-cokro-1
Roti piramida terbalik

Bluder Cokro favorit saya… Entahlah hehehe. Semuanya enak dan saya jatuh cinta pada tekstur dan kelembutannya. Bahkan rasa original-nya juga enak, terasa manis. Yang rasa keju, potongan kejunya besar-besar. Pokoknya mantap karena isiannya gak pelit.

Bluder Cokro dijual di kisaran Rp. 10.000 per bungkusnya, tergantung rasa yang dipilih. Untuk rasa abon dan smoked beef harganya lebih mahal daripada rasa lainnya.

-SQ-

Suka kudapan Belanda Klappertaart? Coba buat sendiri deh. Liat resepnya di sini.

Review Bluder Cokro
  • Kemasan
  • Tampilan
  • Rasa
  • Harga
4

KuAs

Semua tentang kuliner ada di sini!

8 komentar pada “Jatuh Cinta pada Kelembutan Bluder Cokro

  • Bluder keju favorit saya di samping kerupuk puli/gendar khas Madiun. Bentuk Bluder khas, seperti roti tebal. Terima kasih ulasannya

    Balas
  • Bluder Cokro ini memang enak banget. Teksturnya itu lho terasa lembut di mulut dan enak. Terasa bahannya. Dulu kudu nitip orang Madiun kalo mau beli. Untung sekarang udah ada beberapa tempat yang jual di Surabaya, walau harganya mahal dikit.

    Balas
  • Dari fotoKeliatan kok roti bludernya lembut.. kebayang deh.. ini salah satu roti kesukaan saya.. tapi sekarang agak sulit menemukannya di sini.. jadi kadang kalau kangen ya bikin sendiri

    Balas
  • Saya baru tau ada roti bentuknya segitiga kayak gini, biasanya itu risol segitiga atau sambosa, jadi penasaran pengen cobain rasanya 🙂

    Balas
  • Langganan open jastip blud3r cokro ini langsung kirim dari madiun. Sudah punya pelanggan yang sukaa banget sama bluder cokro ini jadi pelanggan tetap.

    Kalau aku pribadi biasa aja sih karena ukuran kecil harga lumayan jd kurang nendang hehehe

    Balas
    • KuAs

      Maksudnya mb Yeni nih yg open jastip? Wah baru tauu. Hehe selera orang beda² ya mbak

      Balas
  • Jadi ingat almarhumah tante saya. Dulu suka bikin bluder. Resepnya dari zaman sebelum kemerdekaan. Jadi penasaran dengan Bluder Cokro yang beberapa bahannya didatangkan dari luar negeri … pastinya rasanya lebih original …. nah bagaimana tuh ya rasanya?

    Balas
    • KuAs

      Leker lah pokoknya kak. Hihi

      Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *