Resto Asyik

Ngulik Nasi Bebek Khas Madura ala Bebek Sinjay

Pulau Madura, pulau yang berada di ujung Pulau Jawa ini terkenal akan ragam kulinernya. Sebut saja kerang Lorjuk, yang diolah jadi santapan unik. Ada pula sate ayam, soto dan nasi bebek yang menjadi kuliner khas pulau penghasil garam ini. Salah satu resto dengan menu bebek yang terkenal di sana ada Bebek Sinjay namanya.

Berkat jembatan Suramadu yang menghubungkan kota Surabaya dengan Madura, banyak pelancong luar kota dimudahkan mencicipi kuliner-kuliner Kota Madura, langsung di lokasinya, termasuk saya.

Pada liburan saya ke Jawa Timur, saya menyempatkan mampir ke Madura demi mencicipi Bebek Sinjay yang tersohor itu. Rumah makannya berada di jalan raya Ketengan no. 45 Bangkalan. Tempatnya sangat luas, dengan meja-meja panjang dan bangku kayu panjang. Sayangnya, entah karena tempat ini terlalu ramai atau bagaimana, kebersihannya kurang terjaga. Lantainya agak berminyak dan banyak tisu bertebaran di bawah meja-meja.

Ruang makan

Pemesanan di RM Bebek Sinjay dilakukan langsung di kasir. Cukup menyebutkan berapa porsi nasi bebek yang dipesan, pembeli kemudian langsung bayar di tempat. Pembayarannya hanya menerima uang tunai ya. Satu paket menu nasi bebek terdiri atas nasi putih, bebek goreng dan minuman.

Dari counter kasir saya bergeser ke counter minuman untuk mengambil minuman berupa teh kemasan atau air mineral. Pilihannya terbatas pada 2 minuman tersebut. Jika ingin minum es kelapa muda, dapat memesan di dekat pintu masuk. Setelah mengambil minuman, saya bergeser lagi ke counter makanan untuk mengambil nasi bebeknya. Di sini saya harus pasrah menerima potongan bebek yang diberikan pelayannya berupa dada atau paha, tidak bisa memilih sesuai keinginan.

Bebek-sinjay-3
Counter minuman
Bebek-sinjay-2
Counter makanan

Kremes Bebek Sinjay yang Bikin Nikmat

Satu porsi nasi bebek di Bebek Sinjay terdiri atas bebek goreng krispi yang dihidangkan dengan sambal pencit, lalapan timun dan ditaburi kremesan. Meski digoreng kering, namun bagian dalam bebek ini masih empuk dan juicy. Bebeknya terasa gurih hingga ke dalam dan tidak tercium aroma anyir. Kremesannya menambah kenikmatan menu ini. Sambal pencitnya dominan pedas dan pencitnya tidak terasa asam. Porsi nasinya sangat banyak untuk ukuran saya.

Bebek-sinjay-1
Nasi bebek

Satu paket menu nasi bebek di Bebek Sinjay ini dapat ditebus dengan harga Rp 27.000. Cukup murah mengingat porsinya yang banyak itu.

-SQ-

Review Resto Bebek Sinjay
  • Suasana
  • Kebersihan/Kenyamanan
  • Rasa
  • Harga
3.3

KuAs

Semua tentang kuliner ada di sini!

18 komentar pada “Ngulik Nasi Bebek Khas Madura ala Bebek Sinjay

  • Sumayyah Tsabitah

    Sampai sekarang aku belum pernah makan langsung di tempatnya, jastip temen yang ke surabaya, atau beli via grabfood pas di Malang, hihihi

    Balas
    • Cobain sekali2 ke tempatnya kak. Sensasinya beda

      Balas
    • Huah sayangnya jauhhh…. padahal liat gambarnya aja udah mupeng bangetttt. Daging bebek ini lebih empuk daripada ayam kata aku heee

      Balas
  • Kriuknya itu yang khas ya kalo bebek sinjay. Belum pernah nyicip saya.

    Balas
  • Duh kalau ga bisa pilih mau bagian dada atau bagian paha, rada gimana gitu but saya. Merasa hak pembeli hilang aja jadinya…
    Padahal kita beli bebas mau pilih kesukaan kita kan ya seharusnya…

    Balas
  • Wah iya, dari foto porsi nasinya saja sudah banyak dengan harga nggak melewati angka 30.000.

    Duh mungkin pengunjung juga suka cuek saja buang tisu ke lantai kali ya. Kalau nampak berminyak, semoga karyawan di sana lebih perhatian lagi. Mana tau kalau lebih diperhatikan, banyak pengunjung lagi yang datang.

    Penasaran sih sama menunya walau bagian badan si bebek nggak bisa dipilih.

    Balas
  • Duh kremes Bebek Sinjaynya bikin ngiler nih. Kebayang makan bebek dan kremes pakai nasi hangat. Nikmatnyaaa. Pas banget siang2 jadi laper nih, sayangnya di tempatku nggak ada Bebek Sinjay

    Balas
  • Saya pikir di Madura itu sate maduranya saja yang terkenal, rupanya nasi bebek cukup digemari ya, tulis nama Sinjay di google yang keluar nama bebek Sinjay ini, mantap ya brandingnya 🙂

    Balas
  • Maria Tanjung Sari

    sejujurnya aku belum pernah makan langsung di bangkalannya nih mbak. Soalnya awal awal buka dulu ruamee poll. untung sekarang di Surabaya ada cabangnya.

    Balas
  • Ya ampun, baca tulisan ini aku langsung keingat. Dulu pas di Bali aku tuh sempat mau review Bebek Sinjay ini, soalnya ada cabang restonya dekat rumahku di Denpasar. Tapi kok lupaan terus yaaaa. Bahkan sekarang udah pindah ke Bekasi masih aja belum sempat nulisnya. Wkwkwk.

    Kira-kira rasa Bebek Sinjay di Denpasar dengan di Jatim beda gak ya? Kayaknya beda ya, sama kayak makan rawon di Bali dengan makan rawon di Jatim, pastilah lebih enak dari tempat asalnya.

    Yang aku makan di Denpasar aja udah enak banget, apalagi sambelnya dan taburan kriyuknya, maknyusss. Apalagi kalo makan langsung di pusat utamanya.

    Balas
  • liat postingan ini auto pengen bebek! enak banget ya sepertinya mbak. sambelnya juga nikmat banget sepertinya. jadi pengen nyari bebek nih di medan hehe

    Balas
  • Wah Bebek Sinjay dan sambal pencit plus lalapan timun ya Mbak,, nasinya meski kebanyakan bisa² habis tuh krn kegurihan si bebek, hehe

    Balas
  • Aku suka banget makan bebek kak. Mungkin kremes bebek Sinjai ini akan menjadi pilihan banget kalo dekat dari sini. Secara menggiurkan banget liat kremesnya.

    Balas
  • Aku seneng banget sama bebek sinjay ini. Udah dalam taraf ketagihan sih waktu itu wkwkw. Saking senengnya. Apalagi sama sambel pencitnya. Cuman ada satu cabang di sini nih yang kualitasnya menurun banget baik dari segi pelayanan maupun kualitas makanannya. Sayang bangett, jadi udah lama ngga ke bebek sinjay. Soalnya yg enak dan bagus servicenya agak jauuuuhh dari rumah

    Balas
  • Uwaduh sedapnyoooo, jadi ngiler pengin cobain ini, banyak yang suka dan rekomendasiin soalnya. Cocok banget ini buat makan siang, tapi nggak bisa request ya. Tapi ndak papa sih yg penting rasanya maknyuuus 😀

    Balas
  • Saya dan keluarga penggemar masakan bebek nih, terutama anak sulung saya.
    Kapan-kapan boleh jug janjalan ke Madura dan menyambangi bebek Sinjay…

    Balas
  • Auto ngileerrrr mbak liat bebekkk, aku penggemar beratnya hihi… dulu pernah sekali ke MAdura dan cuma pgn beneran jajan bebek asli madura ini hehe

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *